TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Hasil negatif yang didapat Persiba Bantul kala bertandang ke kandang PSMP Mojokerto beberapa waktu lalu tak membuat Pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiyantara lega.
Justru ia mewaspadai potensi kebangkitan Persiba kala bertandang ke markas PSS di Maguwoharjo International Stadium (MIS), Sleman pada 23 Mei nanti.
Dominasi pemain muda di kubu Persiba disebut Seto menjadi salah satu sumber kekhawatirannya.
"Tim manapun bisa bangkit, pemain muda Persiba bisa saja punya energi lebih ketika melawan PSS nanti, potensi kebangkitan Persiba ini harus kita waspadai," kata Seto usai memimpin latihan PSS di Stadion Tridadi, Sleman, Selasa (17/5/2016).
Keberadaan Sajuri Syahid di posisi nahkoda Persiba sekarang ini juga menjadi salah satu kekhawatiran Seto.
Secara terbuka, ia mengakui kemampuan Sajuri dalam meracik tim setelah sempat menjadi rekan satu tim saat Seto menjadi asisten. Seto pun cukup paham kapasitas Sajuri sebagai pemain berpengalaman.
Masa sisa latihan jelang hari H melawan Persiba, Seto pun cukup serius menyiapkan tim guna meladeni permainan Persiba nanti.